. woman of rule .

Jan 30, 2012 0 their words
berhadapan dengan teman-teman laki-laki yang (sebagian besar) lebih menyenangkan daripada perempuan itu terkadang memancing sesuatu yang tidak diingikan jika pertemanannya tidak dilakukan secara profesional. jiahaha.. profesional..

begini, gue setuju adanya kemungkinan timbul suatu "perasaan" yang ingin lebih dari sekedar teman ketika kita sering berada dalam suatu lingkungan yang sama. logikanya, yang ga pernah ketemu aja bisa "love at the first sight", apalagi yang sering ketemu.. pasti udah lumayan tau sifat dan sikap lawannya.. Sah-sah aja sih kalo kita punya perasaan sama temen sendiri. yang HARAM itu kalo kita punya perasaan sama temen dan ternyata dia udah punya pacar, tapi kekeuh ngasih2 sinyal dengan harapan kalau si temen bakal mutusin pacarnya dan milih kita. namanya laki2 tuh kayak kucing, dikasih ikan asin yah bakal dikejer juga.. zzzzz... ywda sih, cari yang lain gih.. manusia itu banyak, kecuali kamu ga laku2 ya.. :P #eh

berhubungan dengan hal ini,  gue pengen menekankan suatu hal.. as i've said before: i have a lot of boyfriends, but i know what my type is..

tipe laki-laki pada saat pendekatan itu banyak, seengaknya yang gue tau dan klise banget adalah:
tipe1: penurut, manut. (score: 1/10)
tipe ini gampang didominasi. biasanya sifatnya kelewat baik. semua-semua akan dibantuin, semua-semua akan didengerin. tipe ini bisa 24jam standby buat cewe yang jadi targetnya. tipe ini jarang marah, hampir tidak pernah. sebisa mungkin dy luangkan waktu untuk si cewe dan berharap cewe tersebut membutuhkannya.
tipe2: over protektif (score: 0/10)
tipe ini paling nyebelin. belom jadi pacar aja udah nelfon 24jam sehari, sms setiap menit. cape deh.. tipe begini biasanya kasar. kalau ga diladenin, pasti gampang marah. ini engga banget..
tipe3: ramah (rajin menjamah) (score: -100/10)
tipe ini biasanya terlihat banjir perhatian which is wanita suka diperhatikan. contoh kecil nih ya: si cewe batuk2, dengan tanggapnya si cowo elus2 pundak si cewe.. puk puk puk.. ini tangan bisa dipastikan akan lebih liar lagi setelah pacaran. apalagi yang kalau lagi ngedate (belom pacaran), tapi udah berani-beraninya rangkul-rangkul pinggul si cewe.. *tabok
tipe4: hot and cold (score: 6/10)
tipe ini hobinya tarik ulur. kadang bisa buat kita berbunga-bunga seharian, kadang bisa buat kita kesel setengah mati. tipe ini punya sifat akar seorang player. tapi tipe yang begini sering buat cewe-cewe jadi penasaran.
tipe5: tamu (score: 1/10)
tipe ini suka banget cari-cari alasan supaya bisa ketemu si cewe. tapi berusaha ga kelihatan sedang ngasih peluru2 mematikan (baca: pendekatan). biasanya alesannya temenin makan, temenin ke kampus, sering main ke kosan (kadang2 on the spot alias ga pake izin dulu, tiba2 udah di depan kamar) dan banyak alesan lainnya.
tipe6: usil/iseng (score: 3/10)
tipe ini adalah tipe cowo yang di film-film remaja. kalo dy ada rasa pasti suka cari2 perkara sama cewe yang ditaksir. apa aja bisa dibuat untuk ngejahilin. misalnya narik2 rambut si cewe kalo lagi duduk. ketus kalo lagi ngomong sama si cewe which is si cewe pasti langsung sebel diketusin gitu. dan banyak hal lainnya. padahal maksudnya si cowo mungkin ga begitu.
tipe7: pemalu/pendiam (score: 3/10)
tipe ini keliatan cupu karna kelihatan ga melakukan apa-apa untuk si cewe. cewe biasanya ga sadar kalo ternyata si cowo lagi pendekatan ama dy. cowo tipe ini ga agresif dan ga pede buat ungkapin. biasanya bersahabat dengan penantian panjang dan istilah "cinta tidak harus memiliki".

hayoo.. ada tambahan? :P

dari semua tipe diatas, tipe yang minimal ga buat gue ilfeel adalah tipe4. mungkin disesuaikan dengan kebutuhan, kali ya? i'm not in a hurry finding a lover or easy to fall in love. mungkin dipicu ketakutan gue memulai sesuatu yang baru dan mengulang kesalahan yang sama.

gue gampang ilfeel, dan ngobatinnya lama. it sounds weird emang kalo dibilang gue ga terlalu suka dibanjiri perhatian. gue masih pengen bebas, gue pengen bisa melakukannya sendiri. menurut gue, cowo-cowo kehilangan ke-pria-annya ketika dy udah mulai terlalu memanjakan si cewe. nawarin jemput sini, jemput sana. selalu nanya udah makan apa belum, ingetin minum obat, atau hal hal klise lainnya. apalagi kalau dilakukan secara terus menerus, kesannya kok obral banget dan ga spesial. oh ya, gue lupa nyebutin 1 hal lagi yang sering pria lakukan. gombalan. gue lebih suka sesuatu yang cuek. ga masalah kalau gue lebih sering diduain dengan urusan kuliah atau himpunan. karena justru dengan terlibat hal2 seperti itu, mereka terlihat lebih berkharisma. terlebih kalau mereka punya jabatan khusus di organisasi itu. dan ini masih dalam konteks pendekatan which is siapa gue yang penting banget diurusin? pacar juga bukan. begitu juga sebaliknya, siapa dy yang penting banget diurusin? pacar juga bukan. mungkin hal-hal yang lebih intensif bisa dilakukan jika keduanya sudah berkomitmen untuk menjalin hubungan. intinya, jangan kehilangan ke-macho-an kalian dengan memanjakan wanita kalian dengan berlebihan. kalian ga kelihatan keren. atau jangan memaksakan kehendak kalian terhadap wanita, siapa lo? hehehe..

dare to say NO.
ini sulit banget dilakukan. kadang dengan keadaan hati ilfeel gue masih ga bisa bilang NO. alasan klise, takut mereka tersinggung lah, takut mereka marah lah atau sebagainya. masih suka ngrobanin perasaan diri sendiri. sigh.. ga tegas.. kecuali gue lagi bete to the max, juteknya ga milih orang. hahaha.. biasanya tipe1 siap sedia untuk mendengarkan omelan. sikap tegas harus gue pelajari dari sekarang, bukan cuma untuk masalah ini. tapi untuk kepentingan yang lebih luas.

dari keseluruhan tipe diatas, cewe2 kudu wajib harus waspada. laki-laki adalah makhluk yang berbeda, pikiran dan kerja tubuhnya berbeda dengan kita. mau 1000 account pun kita follow untuk mengenali pria, atau 10000 majalah pria yang kita baca, mereka tetap makhluk yang tidak bisa ditebak 100%. tanpa maksud judging, pria-pria tertentu melakukan kebaikan dengan maksud tertentu. mungkin awalnya kita pikir itu pertolongan temen biasa, eh ternyata ada maksud lain. ini kadang menjebak kita dalam istilah "hutang budi". sigh..

well, ocehan gue diatas cuma didasarkan atas pendapat dan pengalaman pribadi. setiap orang pasti punya cerita yang berbeda. Ini ceritaku, apa ceritamu? :D

0 their words:

Post a Comment

hello, any opinion? feel free to comment :)

 

©Copyright 2011 Cumakatasaya | TNB