Wedding Preparation Part 2

Hi.. kembali lagi dengan saya..

Oke kali ini sambil menunggu pulang kantor, gw share sedikit masalah vendor pernikahan. Sebelumnya, gw udah buat list project planning ala-ala konsultan punya. Jadi gw akan refer semua progress dan to-do list gw ke list itu. Jadi ga pake overwhelmed dan overthink ga jelas yang bakal jadi drama-drama ga penting di kemudian hari. Sesuai kesepakatan gw dan Daniel, kita buat persiapan ini less drama, banyakin ketawa dan santuyy maksimal..

Kalo ada yang mau excel wedding preparation versi gw, simply reach me at novita.debora.s@gmail.com girls! Karna persiapan pernikahan pasti beda-beda tergantung budaya dan kesepakatan keluarga, gw akan coba susun tulisan ini dengan menjabarkan beberapa asumsi dan constraint yang gw gunakan agar teman-teman dapat lebih gampang untuk membayangkan:

- Gw melakukan semua persiapan start officially after orang tua Daniel secara official datang melamar secara casual ke rumah gw, persiapan pernikahan total berjalan 8 bulan
- Adat yang gw gunakan adalah adat batak, dengan susunan acara : Pemberkatan di pagi hari, kemudian dilanjutkan resepsi dan adat di siang hari (digabung dalam 1 hari, cape sis dipisah-pisah hari.. Manten mager~)
- Gw juga akan bahas serba-serbi tunangan (di batak disebut dengan martumpol) dan dilakukan 3 minggu sebelum acara pemberkatan.
- Gw batasin maksimal 3 option vendor per item, agar tidak pusing dan kebayakan buang waktu hanya untuk research dan compare.
- Gw akan skip vendor-vendor utama, misalnya: catering, dekorasi, foto dan video. Karena part ini 100% dihandle oleh orang tua Daniel. Gw hanya request warna bunga saja (hijau, putih, emas).

Dimulai dari yang paling pertama dipesan ya.

1. Sepatu
Oh wow... hal yang pertama kali gw pesen surprisingly adalah sepatu! Sungguh nyata ke-weird-an gw.. wkwkw... Ya udahlah ya, toh juga akan dipakai 8 bulan lagi.. (batinku mencoba meyakinkan keanehanku di saat bersamaan.. wkk).

Ekspektasi: Sepatu yang tidak terlalu tinggi (7-9cm Ok), not a stilletto heels, pump heels dan teman-temannya sejenis, warna gold, design classic feminine, bisa dipakai lagi untuk acara selanjutnya.

Budget: less than 2mio IDR

Referensi vendor : Cavaprive/ Langkah by Linalee/ off-the-shelf ato beli jadi (Badgley Mischka, Everbest, Stacatto, Rotelli, Steve Madden)

Result: Akhirnya keputusan gw jatuh kepada Langkah by Linalee untuk sepatu custom made. awalnya ragu karna ternyata jadi over budget dan takut ga nyaman untuk dipakai sepanjang hari full. Sepatu datang setelah 2 minggu pemesanan, dan Puji Tuhan langsung pas dengan ukuran kaki. Heels yang digunakan juga tipe chunky platform 9cm, dan cukup empuk untuk dipakai berdiri seharian. Namun, cover toes nya yang relatif tidak terlalu nyaman, karena untuk kaki lebar tipe saya ini diragukan akan bertahan lama. But, okelah untuk dipakai di hari H. Overall untuk sepatu lancar tanpa kendala.

Satisfaction rate: 8/10.
Repeat Order? No, karena relatif agak pricey


To be continue..